Daun mint (Mentha piperita L.) merupakan salah satu tanaman herbal aromatik penghasil minyak atsiri yang disebut minyak permen (peppermint oil) (Ardisela, 2012). Menurut Sastrohamidjojo (2004), bila minyak permen (peppermint oil) diproses lebih lanjut akan diperoleh kandungan menthol. Penyulingan dilakukan pada 70-80% kandungan menthol pada minyak permen (peppermint oil) dengan cara pengurangan tekanan, sehingga didapatkan bentuk kristal yang berwarna putih dan memiliki bau khas. Oleh karena itu, menthol digunakan secara luas baik dalam bidang obat-obatan, maupun sebagai bahan yang dicampurkan dalam makanan, minuman, pasta gigi (Sastrohamidjojo, 2004).
Pepermin merupakan tanaman yang sebagian besar ditanam di Eropa. Tanaman ini telah digunakan untuk keperluan obat-obatan selama bertahun-tahun. Pepermin terkenal ampuh meredakan sakit perut, dan sering kali digunakan sebagai bahan utama dalam minuman hangat seperti teh.
Beberapa manfaat daun mint, diantaranya :
- Dapat Menyamarkan Bau Mulut
Permen karet rasa mint dan permen penyegar napas adalah beberapa hal pertama yang dirasakan manfaat orang saat mencoba mencegah atau menghilangkan bau mulut.Para ahli sepakat bahwa sebagian besar produk daun mint bermanfaat pada kesehatan yakni menutupi bau mulut selama beberapa jam. Namun, mereka hanya menutupi bau mulut dan tidak mengurangi bakteri atau senyawa lain yang menyebabkan bau mulut sejak awal.
Di sisi lain, minum teh peppermint dan mengunyah daun segar mungkin dapat menutupi bau mulut dan membunuh bakteri.
- Dapat Membantu Meredakan Gangguan Pencernaan
Mint mungkin juga efektif untuk meredakan masalah pencernaan lainnya seperti sakit perut dan gangguan pencernaan.Gangguan pencernaan dapat terjadi saat makanan berada di perut terlalu lama sebelum masuk ke saluran pencernaan lainnya.
Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa makanan melewati perut lebih cepat ketika orang mengonsumsi minyak peppermint saat makan, yang dapat meredakan gejala dari jenis gangguan pencernaan ini.
Sebuah studi klinis pada orang dengan gangguan pencernaan menunjukkan bahwa kombinasi minyak peppermint dan minyak jintan yang diminum dalam kapsul memiliki efek serupa dengan obat untuk mengobati gangguan pencernaan. Hal ini membantu meredakan sakit perut dan gejala pencernaan lainnya.
Mirip dengan IBS, penelitian yang menyoroti daun mint untuk meredakan gangguan pencernaan menggunakan minyak peppermint, bukan daun segar atau kering.
- Atasi Gejala Pilek
Banyak perawatan pilek dan flu mengandung mentol, senyawa utama dalam minyak peppermint, yang dijual bebas.Banyak orang percaya mentol adalah dekongestan hidung efektif yang dapat menghilangkan hidung tersumbat serta meningkatkan aliran udara dan pernapasan.
Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa mentol tidak memiliki fungsi dekongestan. Meski begitu, penelitian juga menunjukkan bahwa mentol secara subyektif dapat meningkatkan pernapasan hidung.
Artinya, meskipun mentol tidak berfungsi sebagai dekongestan, mentol dapat membuat orang merasa lebih mudah bernapas melalui hidung.
Hal ini mungkin akan memberikan setidaknya sedikit kelegaan bagi mereka yang terkena flu.
- Kaya Nutrisi
Meskipun biasanya tidak dikonsumsi dalam jumlah banyak, daun mint mengandung cukup banyak nutrisi.Faktanya, di bawah 1/3 cangkir atau setengah ons (14 gram) spearmint mengandung (1):
-Kalori: 6
-Serat: 1 gram
-Vitamin A: 12% dari RDI atau referensi asupan harian
-Besi: 9% dari RDI
-Mangan: 8% dari RDI
-Folat: 4% dari RDIMint adalah sumber vitamin A yang sangat baik, vitamin yang larut dalam lemak yang sangat penting untuk kesehatan mata dan penglihatan malam hari.
Daun ini juga merupakan sumber antioksidan yang kuat, terutama jika dibandingkan dengan bumbu dan rempah lainnya. Antioksidan membantu melindungi tubuh Anda dari stres oksidatif, sejenis kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas.
- Lancarkan Saluran Pencernaan
Irritable bowel syndrome (IBS) adalah gangguan saluran pencernaan yang umum. Biasanya ditandai dengan gejala pencernaan seperti sakit perut, gas, kembung, dan perubahan kebiasaan buang air besar.Meskipun pengobatan untuk IBS sering kali mencakup perubahan pola makan dan minum obat, penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi minyak peppermint sebagai obat herbal juga dapat membantu.
Minyak peppermint mengandung senyawa yang disebut mentol. Senyawa ini bisa membantu meringankan gejala IBS dengan memberikan efek relaksasi pada otot saluran pencernaan.
Sebuah tinjauan terhadap sembilan penelitian termasuk lebih dari 700 pasien dengan IBS menemukan bahwa mengonsumsi kapsul minyak peppermint memperbaiki gejala IBS secara signifikan lebih dari kapsul plasebo.
Satu studi menemukan bahwa 75% pasien yang mengonsumsi minyak peppermint selama empat minggu menunjukkan perbaikan gejala IBS, dibandingkan dengan 38% pasien dalam kelompok plasebo.
Khususnya, hampir semua penelitian yang menunjukkan pereda gejala IBS menggunakan kapsul minyak daripada daun mint mentah.
Baca juga Disini
Sumber:
– https://id.wikipedia.org/wiki/Pepermin
– https://ulyadays.com/kandungan-manfaat-dan-klasifikasi-daun-mint/
– https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-5235665/7-manfaat-daun-mint-yang-nggak-disangka