bahan dasar tepung tapioka – Tapioka, atau yang kadang disebut kanji, adalah pati yang diekstraksi dari umbi singkong. Tepung tapioka juga memiliki beberapa nama lain, seperti tepung aci atau tepung kanji. Dalam bahasa Jawa dikenal dengan Tepung Kanji. Dalam bahasa Sunda dikenal dengan sebutan aci Sampeu. Tapioka memiliki sifat yang mirip dengan tepung sagu, sehingga keduanya dapat dipertukarkan. Bahkan orang Betawi juga menyebutnya tepung sagu dalam percakapan sehari-hari.
Tepung singkong sebenarnya berbeda dengan tepung tapioka. Tepung tapioka merupakan hasil ekstraksi umbi singkong, sedangkan tepung singkong merupakan tepung singkong parut yang telah dikeringkan.
Pati singkong terakumulasi terutama dalam sel umbi akar singkong. Untuk mengekstraknya, akar singkong terlebih dahulu dikupas, dicuci, dan diparut. Produk parut kemudian digiling lagi, dicampur dengan air dan ditekan sampai partikel penting dipisahkan dan air membawanya pergi. Setelah disaring untuk menghilangkan kotoran, didiamkan dalam air yang dicampur dengan tepung singkong sampai tepungnya mengendap. Air kemudian dihilangkan dan residu pati dikeringkan menjadi tepung.
Tapioka dapat diproduksi dengan tangan di rumah tangga skala kecil atau dengan proses mekanis di industri skala menengah dan besar.
bahan dasar tepung tapioka – Tapioka juga bisa dibuat dari tapioka. Namun proses tersebut memerlukan beberapa proses tambahan, diantaranya adalah bleaching yang dapat dilakukan dengan cara sulfitasi untuk menghasilkan tapioka yang berwarna putih dan enak.
Kandungan utama tapioka adalah karbohidrat; yang rendah protein, lemak jenuh dan natrium. Kandungan vitamin dan mineral di dalamnya tidak signifikan
Tepung ini sering digunakan untuk membuat makanan dan lem. Banyak makanan dan minuman tradisional yang menggunakan tapioka sebagai bahan utamanya, seperti aneka kue kering, pempek, tekwan, bakso, siomay, pacar cina, dan kolak biji salaki. Tapioka juga digunakan sebagai campuran kue, seperti kue pèpè (sejenis kue lapis), kue mochi dan lain-lain. Beberapa kue kering baru datang dari Jawa Barat, di mana tapioka dikenal dengan sebutan aci, seperti cimol (singkatan dari aci digemol, aci balled); cireng (aci goreng); cilok (aci diikat, aci ditusuk/dijepit); cilung (dibungkus aci, dengan bumbu kacang pedas); dan juga batagor (tahu bakso atau tahu bakwan goreng).